TransSulteng-Cilegon – Ketua Lembaga Investigasi dan Pengawasan Aset Negara (LIPAN-RI), Harun Prayitno, SE., SH., menghadiri acara Malam Pisah Sambut Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten dari Irjen Pol. Abdul Karim kepada Irjen Pol. Suyudi Ario Seto di Hotel Grand Krakatau, Cilegon, pada Rabu (07/08).
Acara tersebut dihadiri pula oleh Forkopimda Provinsi Banten, jajaran pemerintahan Kabupaten/Kota, Plt Gubernur Banten Al Muktabar, serta Wali Kota Cilegon Helldy Agustian.
Dalam sambutannya, Irjen Pol. Suyudi Ario Seto, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya, mengenang pengalamannya bertugas di Serang pada tahun 1995 ketika Polda Banten masih bergabung dengan Polda Jawa Barat. “Selain itu, ibu kami berasal dari Rangkasbitung, jadi sebenarnya kami tidak asing dengan Banten,” ujarnya. Irjen Suyudi berharap kedekatannya dengan Banten dapat mempercepat kolaborasi dengan masyarakat sehingga terjalin dukungan dari berbagai pihak.
Sementara itu, Irjen Pol. Abdul Karim yang kini menjabat sebagai Kadiv Propam Polri, mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Polda Banten atas dukungan selama masa jabatannya. “Kami sangat menghargai dukungan yang diberikan, terutama dari Forkopimda Provinsi Banten dan jajarannya,” ungkap Abdul Karim. Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada Irjen Pol. Suyudi Ario Seto sebagai penggantinya dan yakin bahwa di bawah kepemimpinan baru, Polda Banten akan semakin maju serta mendapatkan kepercayaan penuh dari masyarakat.
Ketua LIPAN-RI, Harun Prayitno, SE., SH., turut menyampaikan ucapan selamat kepada Irjen Pol. Abdul Karim atas promosi jabatannya. Ia berterima kasih atas dedikasi Abdul Karim selama menjabat sebagai Kapolda Banten dan berharap sinergi yang telah terjalin dapat terus diperkuat.
Kepada Irjen Pol. Suyudi Ario Seto, Harun juga menyampaikan selamat datang dan yakin bahwa pemahaman Irjen Suyudi terhadap karakter masyarakat Banten akan memastikan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap terjaga dengan baik.
Lebih lanjut, Harun berharap Irjen Suyudi dapat bersinergi dengan LIPAN-RI, khususnya dalam upaya pencegahan, penanganan, dan penegakan hukum terkait sengketa dan konflik pertanahan. “Upaya pencegahan harus diutamakan agar masyarakat tidak menjadi korban para mafia tanah. Sinergi ini akan memperkuat kolaborasi dan semangat kita bersama untuk memberantas mafia tanah hingga ke akar-akarnya,” tegas Harun.
Pada hari yang sama, Harun Prayitno juga melaksanakan kunjungan silaturahmi ke markas Hercules. Hercules dikenal sebagai tokoh masyarakat yang sangat berpengaruh di Indonesia, khususnya di Jabodetabek.
Dalam pertemuan tersebut, Harun menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat, terutama dalam penanganan sengketa pertanahan. “Sinergitas dengan LIPAN-RI sangat dibutuhkan, khususnya dalam memastikan kepastian hukum terkait permasalahan tanah, agar masyarakat yang selama ini dirugikan oleh mafia tanah mendapatkan keadilan sesuai perundang-undangan yang berlaku,” tutup Harun. (Viosari)