TransSulteng - Toli Toli - Balai Karantina Kesehatan (BKK) kelas II Palu wilayah kerja pelabuhan Tolitoli bekerjasama Pemerintah Kabupaten Tolitoli (Pemkab), menggelar kegiatan penyusunan rencana kontigensi Penanggulangan Kegawatdaruratan Kesehatan Masyarakat (PKKM) di Hotel Mitra Utama Tolitoli, Selasa (5/3/24).
Kegiatan yang digelar selama dua hari, mulai tanggal 5 dan 6 maret 2024, diikuti sejumlah pihak diantaranya Dinas Kesehatan, RSUD, dan Puskesmas, sedangkan non Kesehatan, BPBD, TNI, Polri, Pemkab, dan OPD terkait.
Kepala Kantor Balai Karantina Kesehatan Kelas II Palu Dr. Gotra Saputra, mengakatan tujuan dari penyusunan rencana kontigensi PKKM di Kabupaten Tolitoli ini, untuk membuat suatu dokumen skenario apabila terjadi suatu kejadian berpotensi wabah atau penyakit seperti pandemi covid19 yang terjadi di Indonesia beberapa waktu lalu, menurutnya hal ini perlu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya wabah panyakit di wilayah Tolitoli, "Ini belum terjadi, namun jika nanti terjadi, kami suda memiliki persiapan karena di dalam dokumen itu, suda dituankan cara untuk mengidentifikasi faktor resiko, standar operasional prosedur penanganannya dan lintas sektorsektor terkait," Ucap Gotra, saat ditemui di selah kegiatan.
Dalam mengatasi kemungkinan terjadi wabah atau penyakit, dengan adanya dokumen tersebut, tidak ada lagi tumpang tindih dalam proses penanganan dilapangan, semua skenario telah dituankan dalam dokumen baku yang menjadi pegangan semua pihak yang terlibat dalam penangulangan wabah penyakit, "Jadi jika terjadi wabah, semua pihak suda mengerti dengan tugas masing-masing, kegiatan ini pertama kalinya kami gelar di Tolitoli, daerah lain suda, tahun ini fokus penyusunan dokumen, tahun depan lebih ke teknisnya," tutup Kepala BKK kelas II Palu itu.
Bupati Tolitoli H. Amran H. Yahya diwakili Asisten I Moh Sikron menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyusunan kegiatan ini atas dedikasi dan kerja kerasnya, menurut Sikron dalam menghadapi kemungkinan darurat Kesehatan yang kapan saja bisa terjadi, dengan adanya perencanaan yang matang seperti penyusunan Kontigensi kegawatdaruratan ini tentu tidak boleh diabaikan, "Kami Pemkab Tolitoli, berkomitmen mendukung penuh guna meningkatkan kesiapan dan responsip terhadap keadaan kedaruratan Kesehatan masyarakat, kami berharap rencana Kontigensi yang disusun akan menjadi pedoman kuat bagi intansi terkait dalam menghadapi tantangan yang mungkin timbul di masa akan datang," ucap Sikron saat memberikan sambutan dan membuka kegiatan tersebut. (Adr)
