Notification

×
Gubernur Sulteng
Gubernur Sulteng

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Medan Berat Menuju TPS terpencil Pegunungan Ansibong Parigi Moutong

Selasa, 13 Februari 2024 | Februari 13, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-02-13T09:34:25Z


TransSulteng
- Parigi Moutong - Perjuangan berat menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 2024 di wilayah terpencil dilakoni lima personel Polres Parigi Moutong (Parimo) pada Minggu (11/2/2024).

Untuk menuju TPS 9 dan TPS 10 di dusun Ansibong desa Pebounang Kec. Palasa Kab. Parimo itu petugas pengamanan TPS dari Polres Parimo, KPPS, Pengawas TPS dan petugas ketertiban harus berjalan kaki selama dua hari satu malam.

Dusun yang berada dipuncak pegunungan tersebut merupakan dusun yang terpencil dan untuk menuju kelokasi dua TPS tersebut hanya melalui jalan setapak yang cukup ekstrim, terlebih saat perjalanan dibarengi cuaca hujan yang menambah kondisi jalan menjadi licin.

Wilayah dua TPS tersebut merupakan hutan adat ansibong yang dihuni orang pebounang yang merupakan komunitas suku lauje.

Kapolres Parigi Moutong melalui Kasihumas AKP J. Turangan mengatakan, logistik pemilu mulai didistribusikan di dua TPS di Ansibong pada Minggu 11 Februari 2024.

"Distribusi logistik pemilu dilaksanakan lebih awal karena jarak tempuh yang cukup jauh dan hanya dilakukan dengan berjalan kaki" kata AKP J. Turangan di Parigi, Senin (12/2/2024).

Ia juga menyebut, untuk menuju ke TPS di dusun Ansibong desa Pebounang Kec. Palasa hanya dapat dilakukan dengan berjalan kaki selama dua hari satu malam. 

Demikian juga jalan yang dilalui merupakan jalan setapak dengan kontur lereng pegunungan, jalan dengan merambat akar pepohonan, mendaki pegunungan dan menyusuri sungai.

“Ada 5 Personel pengamanan TPS kategori sangat rawan di Pegunungan Ansibong, yaitu Ipda Noldi Sualang selaku Perwira pengendali, Aipda Gatot Riyanto dan Bripka Moh Jusuf pengaman TPS 9 dan Bripka Asep Saefuddin bersama Bripka Abdul Harik pengamanan TPS 10,” jelasnya.

"Mereka juga dibantu dibantu 14 orang petugas KPPS, 2 Pengawas TPS dan 4 petugas ketertiban TPS," ungkap Turangan.

Hari pertama perjalanan ditempuh dengan jalan kaki selama 12 jam dan hari kedu setelah bermalam, untuk menuju ke TPS harus ditempuh selama 14 jam jalan kaki, ujarnya.

"Seberat apapun medan yang dilalui dan lokasi yang dituju, kami berkomitmen untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024 agar berlangsung aman dan lancar khususnya di  Wilayah Kab. Parimo," pungkas Kasihumas.

Gubernur Sulteng
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini