TransSulteng-Morowali - Ketua Fraksi Bintang Persatuan DPRD Morowali, Putra Bonewa, memberikan tanggapan soal kondisi listrik yang ada saat ini di Kabupaten Morowali.
Menurutnya, masih terjadinya pemadaman saat ini disebabkan kendala teknis di PLN karena tengah mempersiapkan jaringan masuknya tambahan daya dari PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP).
"Alhamdulillaah akhirnya tambahan daya dari PT IMIP sudah masuk, saat ini tinggal menunggu persiapan jaringan saja dari PLN, luar biasa gerak cepat Penjabat Bupati dalam hal penanganan listrik, lobi dan desakannya sangat berpengaruh, baru dua bulan lebih menjabat, sudah banyak gebrakannya, semoga kondisi listrik segera normal setelah perbaikan jaringan" ungkap Putra Bonewa, Kamis (7/12/2023).
Untuk kondisi dalam Kota Bungku kata Putra Bonewa, lampu jalan pun sudah mulai menyala kembali setelah sekian lama mati. "Wajah Kota Bungku di malam hari sudah mulai terlihat karena lampu jalan mulai menyala, saat ini terus dilakukan perbaikan dan pergantian jenis lampu, yang dulunya sangat boros karena besar wattnya, sekarang diganti warna putih yang lebih rendah wattnya" tuturnya.
Selain perbaikan jaringan sebagai persiapan tambahan daya, kata Putra Bonewa, tak boleh juga luput dari perhatian soal lampu jalan yang juga menjadi keluhan warga dan para tamu yang datang ke Morowali. "Saat ini kan jaringan diperbaiki, jadi yang lain juga diperbaiki termasuk lampu jalan, sudah lama sekali mati dan tidak terlihat wajah ibukota Kabupaten saat malam hari" jelasnya.
Putra Bonewa juga mengapresiasi upaya Pj Bupati yang telah memindahkan tanggung jawab soal listrik di dua kecamatan, yakni Witaponda dan Bumi Raya, yang sebelumnya masih masuk di PLN Morowali Utara.
Terpisah, Kepala PLN ULP Bungku, Kadri Sy Ishak yang dikonfirmasi soal kondisi kelistrikan di Kabupaten Morowali saat ini, memberikan penjelasan. "Pemadaman bergilir yang terjadi saat ini dikarenakan adanya gangguan mesin 2 unit di PLTD Bahoruru, kurangnya supplay PLTM Sakita, serta masih dalam prosesnya pekerjaan jaringan dan trafo daya untuk tambahan daya dari IMIP sebesar 15 MW, Insya Allah sebelum Natal dan Tahun Baru, listrik di Kabupaten Morowali sudah normal kembali" tandasnya. BAMS.
