×
Gubernur Sulteng
SELAMAT-HARI-RAYA-3 Whats-App-Image-2023-04-03-at-18-46-33-1

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kasrem 133/NW Hadiri Acara Puncak Peringatan HAM Ke-75 di Kanwil Kemenkumham Gorontalo

Rabu, 20 Desember 2023 | Desember 20, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-12-27T02:33:28Z


TransSulteng-Gorontalo- Kasrem 133/Nani Wartabone Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat menghadiri kegiatan Acara puncak peringatan Hari Hak Asasi Sedunia Ke-75 dan penyerahan piagam penghargaan Kabupaten/Kota peduli HAM TA. 2023, bertempat di Aula Pengayoman kantor wilayah kementerian Hukum dan HAM Gorontalo Jl.Tinaloga Desa Toto Selatan Kabupaten Bone Bolango, Rabu (20/12/2023).

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Penjabat Gubernur Gorontalo Ir. Ismail Pakaya, ME., Kabid Kum Polda Gorontalo Kombes Pol Ronni Yulianto,SH,.S.IK., Kepala Kantor Hukum dan HAM Gorontalo Heni Susila Wardoyo,SH,MH., Ketua DPRD Provinsi Gorontalo DR. Drs. Paris R.A Yusuf, S.sos., M.si., Dandenpomal Lanal Gorontalo Lettu Laut (PM) Suprapto, Kabag Ops Binda Gorontalo Talulembang Sule,SH., Bupati Kab.Gorontalo Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, Wali Kota Gorontalo Marthen A Taha, SE, M. Ec. Dev., Asisten 2 Bidang Ekonomi, Pembangunan dan SDA Sekretariat Daerah Kab. Bone Bolango Basir Noho, S.E,M.Adm.Pemb., kepala Divisi pelayanan Hukum dan HAM Hadianto SH,MH.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Hukum dan HAM Gorontalo Heni Susila Wardoyo,SH,MH., menyampaikan Hari HAM ini diselenggarakan sebagai bentuk refleksi bangsa Indonesia dalam memenuhi mandat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 yaitu kewajiban melaksanakan penghormatan, perlindungan, pemenuhan, penegakan dan pemajuan HAM (P5-HAM) bagi setiap orang, tugas tersebut sudah menjadi kewajiban Pemerintah Republik Indonesia bahwa negara harus hadir dan serius dalam melaksanakan hal tersebut di bidang Hak Asasi Manusia.

Di katakan nya,tingkat global, Indonesia kembali terpilih menjadi anggota Dewan HAM PBB periode 2024-2026, Indonesia menunjukkan kepercayaan dunia terhadap Indonesia dalam rangka P5 HAM, Peringatan hari HAM ini mengangkat tema nasinal yakni "Harmoni Dalam Keberagaman", keharmonisan dalam keberagaman berarti memerangi diskriminasi, prasangka, intoleransi, dan ketidaksetaraan,sebutnya. 

Hal ini menjadi tantangan untuk menciptakan masyarakat yang inklusif, dimana setiap individu tanpa memandang ras, jenis kelamin, agama, serta status sosial ekonomi dapat berkembang dan berkontribusi,teranganya.

"Kami berharap nantinya profesi Gorontalo juga memperoleh penghargaan terkait dengan provinsi kepedulian hak asasi manusia. Memberikan apresiasi dan penghargaan kepada unit pelaksana teknis kepada unit pelaksanaan teknis yang menyelenggarakan pelayanan publik berbasis hak asasi manusia melalui peraturan menteri nomor 20 tahun 2018 tentang penghargaan pelayanan publik berbasis hak asasi manusia yang telah memberikan pelayanan yang baik dan sesuai dengan standar hak asasi manusia kepada warga masyarakat yang ada di provinsi Gorontalo baik itu di kantor imigrasi lembaga pemasyarakatan dan balai pemasyarakatan," ungkapnya.

Pada kesempatan ini pula kami menandatangani kontrak terkait pelatihan atau pembelajaran bahasa isyarat agar kami dalam memberikan layanan kepada penerima layanan khususnya yang berkekuatan khusus dapat memaksimalkan dan memberikan pelayanan.

Pada kesempatan tersebut, Pj. Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya, ME., menjelaskan ,pada dasarnya kita telah membentuk solidaritas nasional yang kuat untuk mencapai cita-cita luhur yaitu kehidupan kebangsaan yang merdeka membentuk pemerintahan yang berdaulat untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia untuk memajukan kesejahteraan umum mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketergantungan dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian sosial.

"Untuk itu,Hal ini bertujuan agar pelaksanaan nilai-nilai standar-standar dan aturan-aturan tentang hak-hak asasi manusia dapat direalisasikan di segala aspek kehidupan kenegaraan maupun masyarakat pelaksanaan pemenuhan pelayanan publik oleh pemerintah harus kita dukung sepenuhnya karena merupakan bagian dari program kemajuan hak asasi manusia," ujarnya.

Saya juga mengucapkan selamat dan apresiasi kepada pelaksanaan di kantor bulat kementerian Hukum dan hak Gorontalo yang sudah berhasil memperoleh penghargaan terbaik di bidang pelayanan publik berbasis usaha karena memberikan pelayanan yang baik dan sesuai dengan standar hak asasi manusia kepada warga masyarakat yang ada di wilayah kita baik itu kantor imigrasi, lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan negara, balai masyarakat dan rumah penyimpanan benda sitaan negara (rupbasan),ujarnya.

"Di jelaskan nya ,Pada Tahun 2023 terdapat 3 kabupaten kota di provinsi Gorontalo yang mendapatkan apresiasi penghargaan peduli hak asasi manusia yaitu Kabupaten Bone Bolango Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Pohuwato tentunya Kita harus bangga atas pencapaian ini. 

saya memberikan apresiasi kepada pimpinan dan jajaran  pemerintah Daerah Kabupaten yang telah meraih penghargaan terbaik dalam program ini sebagai bentuk upaya dalam membina dan mengembangkan kabupaten kota yang pedulian saya berharap juga kepada kabupaten kota yang belum mendapatkan agar di tahun 2024 bisa meraih predikat seperti ini," tandasnya,Suardi.

Gubernur Sulteng Polda Sulteng Bupati Parrimo DUKCAPIL Sulteng BKAD Provinsi Nama Iklan
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini