TransSulteng-Palu - Gubernur diwakili Kepala Bagian Kebijakan Perekonomian Biro Ekonomi Setda Provinsi Sulteng Syarief mengikuti Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian secara Virtual. Bertempat, di Ruang Teleconverence Kantor Gubernur Sulawesi Tengah. Senin, (15/5/2023)
Pada kesempatan tersebut juga dihadiri Kepala Bagian Kebijakan Perekonomian Syarief didampingi Pasibinwanmil Korem 132/Tadulako, Kabid Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov Sulteng, Statistisi Muda Badan Pusat Statistik Prov Sulteng, Perum Bulog dan Biro Ekonomi.
Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah ini dilaksanakan setiap minggu secara virtual dan dipimpin langsung oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian.
Rapat koordinasi ini merupakan rapat kedua di bulan Mei tahun 2023.
Mengawali sambutannya, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan evaluasi dan capaian Tim Pengendalian Inflasi Daerah pada bulan April 2023 cukup baik, hal tersebut karena inflasi relatif terkendali.
"Kita harus terus konsisten untuk memonitor dan mengevaluasi serta mengantisipasi agar inflasi kita tetap terkendali, sementara diangka 4,3% yang cukup baik, Dan yang perlu kita waspadai dinamika perang Rusia dan Ukraina yang masih terus berlanjut, ini berakibat pada perang ekonomi dunia dan itu akan berakibat pada stabilitas sistem keuangan dan ekonomi dunia juga, Termasuk pangan." Ucap Mendagri Tito Karnavian.
Kemudian,terdapat beberapa dinamika dunia yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi inflasi di Indonesia. Seperti Potensi gagal bayar hutang Negara Amerika Serikat, Dinamika Politik di Turki dan Dinamika Politik di salah satu Negara Anggota Asean yaitu Thailand.
"Kita ketahui bersama bahwa Indonesia banyak malalukan kerja sama dengan ketiga negara tersebut, salah satunya dibidang ekonomi." Sebut Mendagri
Inflasi berdasarkan kelompok pengeluaran (y-on-y, %) perbulan april menunjukkan bahwa penyumbang inflasi terbesar terdapat pada sektor Transportasi, utamanya adalah Transportasi Udara dengan inflasi 11,96% dan andil inflasi sebanyak 1,45% dari 4,33%.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik RI Pudji Ismartini menyampaikan paparan Ulasan Inflasi Tarif Angkutan Udara & Indeks Perkembangan Harga Minggu ke- 2 Mei 2023.
Beliau menyampaikan, inflasi tarif Angkutan Udara tertinggi ditahun 2022 adalah di bulan juli 2022, dimana kita ketahui bersama pada bulan juli ini banyak hari libur anak sekolah.
Sementara itu, inflasi tarif angkutan udara pada bulan april 2023 lebih tinggi dibandingkan dengan inflasi tarif angkutan udara bulan maret 2023. Hal ini disebabkan karena adanya ramadhan dan Idul Fitri di tahun 2023.
Berdasarkan Laporan Sebaran Inflasi Tarif Angkutan Udara April 2023 Menurut Wilayah (y-on-y). Kabupaten Luwuk, Provinsi Sulawesi Tengah memiliki angka inflasi yang cukup tinggi di angka 35,31 (tertinggi se-Sulawesi).
Kemudian, hasil laporan Indeks Perkembangan Harga (IPH) Nasional Minggu Pertama Mei 2023. Kabupaten Banggai Laut dan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah masuk 10 besar dengan urutan ke 3 & 5 kenaikan IPH Tertinggi dengan angka 4,72% untuk Kabupaten Banggai Laut dan 3,98% untuk Kabupaten Sigi. Sedangkan Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah masuk kedalam 10 kab/kota dengan Penurunan IPH Tertinggi menepati urutan ke 7 dengan angka - 3,97%.
Selanjutnya, laporan Indikator Perubahan Harga Tertinggi Menurut Pulau. 4 Kabupaten di Sulawesi Tengah masuk ke dalam 10 Kab/Kota dengan IPH Tertinggi di Luar Jawa dan Sumatera. Kabupaten tersebut diantaranya ;
(1) Banggai Laut dengan angka 4,72% dengan komoditas andil terbesar Telur ayam ras, Udang basah, dan bawang merah. (2) Sigi dengan angka 3,98% dengan komoditas andil terbesar Daging ayam ras, Bawang Merah dan Gula pasir. (3) Morowali dengan angka 2,74% dengan komoditas andil terbesar Minyak goreng, Bawang merah dan Tempe. (4) Parigi Moutong dengan angka 2,42% dengan komoditas andil terbesar Cabai rawit, Bawang merah dan Daging ayam ras.
Komoditas pangan penyumbang utama kenaikan IPH di sejumlah Kab/Kota sampai dengan minggu kedua Mei 2023 masih sama dengan minggu sebelumnya, yakni Bawang Merah, Daging Ayam Ras, Bawang Putih dan Beras. Sedangkan Komoditas penyumbang utama penurunan IPH di sejumlah kab/kota sampai dengan Minggu pertama Mei 2023 adalah Cabai Merah, Cabai Rawit, Telur Ayam Ras dan Beras.
Diakhir rakor Mendagri menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh instansi vertikal yang senantiasa sudah biasa membantu Gubernur, Bapak Bupati, Walikota di daerah dan juga khususnya forkopimda sehingga pengendalian inflasi ini menurut penilaian kita sangat bagus dan tidak dinilai dunia juga dengan baik.
Turut hadir : Pejabat Pimpinan Tinggi Madya, Pratama, Kementrian dan Lembaga, Gubernur, Bupati dan Walikota se-Indonesia.
Narahubung : Syakir (082291898648)
Sumber : Kominfo provinsi/Sd
.jpg)
