TransSulteng-Banggai--Bupati Banggai, Amirudin menyebut pemerintahannya akan terus fokus mengoptimalkan capaian program-program unggulan, seperti Satu Juta Satu Pekarangan dan bantuan untuk BUMDes.
Untuk Satu Juta Satu Pekarangan, bantuan berupa bibit ikan lele (sektor perikanan), tanaman cabai, tomat, dan terung (pertanian dan ketahanan pangan), serta ayam petelur dan pedaging (peternakan), telah disalurkan. Hasilnya pun sudah dirasakan oleh masyarakat penerima bantuan.
Meski belum optimal karena keterbatasan anggaran, Amirudin menjamin program tersebut akan lebih dimasifkan. Untuk itu, ia mendesak empat OPD pelaksana program tersebut agar dapat berkolaborasi.
"Diharapkan menjadi solusi dalam menjaga ketahanan pangan dan juga pengentasan kemiskinan, pencegahan stunting, khususnya di wilayah pedesaan," kata Amirudin saat memberikan arahan dalam Forum Perangkat Daerah (FPD), di Aula Pahangkabotan Kantor Bappeda Litbang, Luwuk Selatan, Selasa (14/3/2023).
Tahun ini, Pemkab Banggai telah memberi suntikan modal kepada 69 Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dengan total anggaran sekitar Rp 6,9 miliar. "Ini terus dilakukan pembinaan, monitoring, dan evaluasi peningkatan perekonomian BUMDes yang ada di Banggai," kata Bupati.
Selain itu, kata Bupati, pembangunan infrastruktur untuk pemenuhan pelayanan dasar maupun infrastruktur konektivitas terus difokuskan. Pelaksanaannya mempertimbangkan faktor kemendesakan dan kemampuan fiskal daerah.
Melalui Forum Perangkat Daerah, Bupati Amirudin berharap adanya kesepahaman antara perangkat daerah dengan pemangku kepentingan terhadap usulan kegiatan prioritas yang telah direncanakan dan masuk dalam Renja perangkat daerah tahun 2024.
"Diharapkan usulan-usulan kegiatan yang masuk sesuai dengan aspirasi yang telah disampaikan atas dasar kebutuhan masyarakat banyak, bukan hanya keinginan semata, dan bukan hanya kepentingan orang per orang," tegas Bupati Amirudin.
Dalam kesempatan itu, ketua-ketua komisi yang ada di DPRD Banggai juga menyampaikan pokok-pokok pikiran DPRD.
Pada kesempatan itu, Amirudin menyampaikan sejumlah poin prinsipil terkait Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kabupaten Banggai tahun 2024.
Pertama, penyusunan anggaran tahun 2024 berpedoman pada "money follow programme" dan "program follow result" sesuai target kinerja makro dan target kinerja perangkat daerah yang sudah ditetapkan.
Prinsip ini, kata Bupati Amirudin, dilakukan untuk mengamankan alokasi dana pada program prioritas dan meningkatkan efisiensi untuk belanja prioritas.
"Implementasi pendekatan tersebut dilaksanakan dengan mengerucutkan usulan atau kegiatan prioritas, mengintegrasikan berbagai sumber pendanaan, serta pembahasan secara mendetail untuk persiapan pelaksanaannya," ujar Bupati Amirudin.
Kedua, Bupati Amirudin mendesak pimpinan perangkat daerah (OPD) untuk berinovasi dan memastikan capaian hasil melalui penilaian kinerja kegiatan yang berorientasi pada customer perspective sehingga pembangunan terintegrasi dapat terwujud.
Dengan demikian, program pembangunan tidak hanya bagus secara sektoral, tetapi juga bermanfaat secara universal. Hal itu sejalan dengan prinsip pembangunan dengan pendekatan tematik, holistik, terintegrasi, dan spasial.
Selanjutnya, rencana pelimpahan kewenangan Bupati kepada camat yang disertai kucuran anggaran sebesar Rp5 miliar per kecamatan akan direalisasikan pada tahun 2024.
Menurut Bupati, pelimpahan kewenangan tersebut merupakan pendekatan pelayanan kepada masyarakat serta pemberdayaan kecamatan dalam rangka mendukung pelaksanaan mekanisme otonomi daerah.
"Mudah-mudahan dengan pelimpahan ini, kewenangan-kewenangan yang kita berikan ini benar-benar bisa efektif untuk pelaksanaan pembangunan," terangnya.
Sebelumnya, Bappeda telah melaksanakan rakortek pada tanggal 6-8 Maret 2023 yang bertujuan menyinkronkan program unggulan dan target-target yang akan dilaksanakan pada tahun 2024.
FPD juga dihadiri oleh Wakil Bupati Banggai Furqanuddin Masulili dan Wakil Ketua 1 DPRD Batia Sisilia Hadjar, Kepala Bappeda Litbang Ramli Tongko, serta Asisten dan Staf Ahli Bupati Banggai.
(Tim Liputan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai/SD)
