TransSulteng-Morowali- Berbagai spekulasi dalam menghadapi Pemilu tahun 2024 mendatang telah banyak beredar di lingkungan publik, termasuk di Kabupaten Morowali.
Para politisi pun mulai menebar pesona untuk mendapatkan simpati masyarakat, baik melalui baliho, silaturrahmi, dan berbagai cara lainnya.
Pada Pileg tahun 2019 lalu, Partai NasDem tampil sebagai pemenang di Kabupaten Morowali, dengan perolehan 5 kursi yang mengantarkan perwakilan dari partai besutan Surya Palloh itu menduduki pucuk pimpinan sebagai Ketua DPRD Morowali periode 2019-2024.
Dengan perolehan 5 kursi tersebut, Partai NasDem terus melakukan terobosan untuk meraup simpatisan guna persiapan target 8 kursi pada Pileg 2024 mendatang.
Target tersebut tentunya bukanlah sesuatu hal yang mengada-ada, mengingat kader-kader NasDem saat ini semakin bertambah, apalagi program Pemerintah Daerah dibawah kepemimpinan Taslim-Haji Najamudin (Tahajud) terus berjalan hingga ke pelosok wilayah Kabupaten Morowali.
Sekretaris DPD Partai NasDem Kabupaten Morowali, Gafar Hilal mengatakan, partai manapun berhak menentukan target perolehan kursi sesuai keinginannya, akan tetapi Partai NasDem Morowali tetap menargetkan perolehan 8 kursi di Pileg 2024 mendatang.
Hal itu kata Gafar, bukan target yang muluk-muluk karena saat ini NasDem telah memiliki 5 kursi di DPRD Morowali yang akan dipertahankan, dan berupaya menambah 3 kursi lagi dengan melihat loyalis NasDem Morowali yang semakin solid, serta munculnya para caleg muda yang memiliki kapasitas dan elektabilitas yang mumpuni.
"Insyaa Allah target kita tetap 8 kursi pada Pileg 2024 mendatang, dan target ini bagi kami rasional secara politis mengingat karya kader Nasdem di Eksekutif dalam hal ini Bupati dan wakil bupati morowali serta anggota legislatif selama ini juga benar-benar merupakan program nyata dan langsung bersentuhan denagn masyarakat, seperti 2.000 bantuan perumahan sebesar Rp50 juta per unit, ribuan bantuan bibit ternak sapi, ribuan bantuan perahu fiber, pengaspalan jalan-jalan daerah, BPJS Non Upah bagi petani dan nelayan, bantuan bajak dan panen gratis bagi petani, realisasi bantuan Rp200 juta per desa dan masih banyak lagi tentunya" ungkap Gafar.
Selain itu, Gafar juga menyampaikan penjelasannya. "Dan penting saya sampaikan bahwa semua itu adalah hasil karya, ide dan gagasan dari kader NasDem yang saat ini menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati yang dilegitimasi oleh rakyat pada saat kontestasi Pilkada 2018, sehingga atas dasar itulah, kami tetap yakin bisa mendapatkan target tersebut" tandasnya.lp-BAMS
